Singgalangnews.com,Padang-Plt Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Marten Yunus mengatakan, dengan beriringannya libur sekolah, natal, dan akhir tahun, akan memicu peningkatan jumlah pengunjung ke objek wisata di Sumbar. Untuk mengantisipasi kemacetan, Dinas Perhubungan Sumatera Barat menyiagakan personel dengan sepeda motor untuk meninjau lokasi rawan kemacetan.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) memperkirakan jumlah masyarakat yang berkunjung ke destinasi wisata saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 akan mengalami peningkatan. Mengingat dua tahun belakangan ini terjadi penurunan kunjungan dikarenakan Pandemi Covid -19.

Plt Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Marten Yunus mengatakan, dengan beriringannya libur sekolah, natal, dan akhir tahun, akan memicu peningkatan jumlah pengunjung ke objek wisata di Sumbar. Mengantisipasi kemacetan dimaksud, Dinas Perhubungan Sumatera Barat menyiagakan personel yang menggunakan sepeda motor untuk meninjau lokasi rawan kemacetan. (red)

"Kita punya 6 motor yang kita siagakan untuk mengurai kemacetan di beberapa titik jalur wisata. Jika ada laporan macet personel yang menggunakan motor akan langsung ke lokasi titik macet," ujarnya seperti dilansir RRI, Kamis (22/12/2022).

Marten Yunus menjelaskan, kemacetan merupakan permasalahan utama ketika libur. Selain menyiagakan petugas bermotor, Dinas Perhubungan juga memasang spanduk petunjuk jalur alternatif sehingga jika terjadi kemacetan masyarakat bisa memakai jalur tersebut.

"Kami juga mendirikan lima titik Posko Nataru yang tersebar di beberapa wilayah, yakni Padang Panjang, Sawahlunto, Tanah Datar, Pesisir Selatan, dan Payakumbuh," katanya. (red)

Marten menambahkan, dengan persiapan yang dilakukan dapat mengurangi tingkat kemcaetan yang terjadi di jalur-jalur wisata. Harapannya masyarakat yang berlibur ke Sumatera Barat merasa nyaman.