JAKARTA - SinggalangNews.com, Diketahui, gempa bumi telah mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB. Gempa dengan M 5,6 mengakibatkan ratusan korban meninggal dunia serta ribuan lainnya mengalami luka-luka.

Untuk peduli bencana gempa bumi di Cianjur, Sosok Sosialita Novita Emilda, SE,MM, memberikan bantuan logistik berupa obat-obatan dan kebutuhan pokok bagi warga pedalaman yang terkena musibah gempa bumi Cianjur.

Tokoh wanita sosialita ini makin miris setelah mendapat informasi dari berbagai pihak bahwa ada beberapa wilayah di pedalaman yang kini mengalami krisis pangan dan obat-obatan lantaran distribusi bantuan logistik tidak merata.

Disampaikan oleh Novita saat menghadiri kumpul bareng wartawan di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (26/11/2022), "Tim saya telah melakukan survei di beberapa titik posko, khususnya yang berada di pedalaman Cianjur. Untuk tahap awal, memberikan bantuan di Kampung Pacet Tengah, Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet."

Bahwa tim saya sudah melihat langsung kondisi wilayah dan berkoordinasi dengan petugas Posko Darurat Utama di Ponpes Putri Al-Suratul Fahmiyah untuk menanyakan berbagai kebutuhan yang paling dibutuhkan warga pada saat ini, ujar Novita.

Menurutnya, besok akan memimpin langsung pengiriman bantuan untuk mengetahui situasi yang lebih detil agar bantuan tepat sasaran dan bermanfaat, ungkap Novita yang dikenal sebagai sosialita karena sangat aktif di kegiatan sosial.

Berdasarkan hasil survei di Kampung Pacet Tengah yang banyak terdapat warga lansia, anak-anak, dan santri, tim Novita mencatat berbagai kebutuhan darurat. Untuk kebutuhan posko yaitu beras, minyak goreng, bumbu dapur, dan telur. Untuk warga anak-anak membutuhkan susu, pampers, biskuit anak, dan makanan ringan.

Adapun obat-obatan yang dibutuhkan meliputi tolak angin, minyak kayu putih, antangin, promag, salonpas, bodrex, parameter, vitamin, dan madu. Semua kebutuhan kini sedang disiapkan dan secepatnya dikirim ke lokasi," jelas Novita yang sudah menyiapkan sejumlah kendaraan angkutan.

Wanita berdarah Minang yang cukup religius dalam sehari-hari selalu mendoakan para korban gempa untuk selalu tabah dan ikhlas menghadapi cobaan tersebut.

"Bagi warga yang sedang menjalani perawatan, kehilangan anggota keluarga maupun tempat tinggal, agar ikhlas dan selalu memohon perlindungan Allah SWT," tutur Novita yang kini juga tengah menyelesaikan pendidikan S-3 untuk meraih gelar doktor bidang ekonomi.

Berdasarkan berita resmi dari BNPB bahwa gempa di Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11) lalu, sedikitnya menelan korban jiwa 310 orang, ribuan orang terluka, dan belasan ribu warga mengungsi karena rumahnya hancur. Hal ini mendorong Novita secara pribadi memberikan bantuan kepada korban gempa Cianjur.

Ia berkeyakinzn, jika semua orang yang mampu secara ekonomi mau bahu-membahu memberikan bantuan, maka para korban akan lebih cepat bangkit dari musibah tersebut.

Di tengah kesibukannya memimpin perusahaan di Pluit, Jakarta Utara, yang bergerak di berbagai bidang usaha, Novita akan meluangkan waktu untuk bersilaturahmi dengan warga terdampak gempa di Cianjur, pungkasnya. (sm_r/j)