majalahelsinta.com,Bogor-Bagi penyanyi asal Bogor, Jawa Barat, Lia Shellya, masa pandemi bukan halangan berkarya di dunia musik. Selama masa pandemi, Lia Shellya telah merampungkan delapan lagu bertemakan cinta bergenre pop dan rock.

Kedelapan lagu tersebut; cintailah aku, tak mungkin kembali, cinta palsu, telah musnah, indah bersamamu, tinggalkan luka, sahabat dan cintaku serta tidak engkau sadari. 

"Sebagai seniman, pandemi bukan hambatan buat berkarya. Seniman sejati tiada hari tanpa musik broo, baik, di kala hati lagi sedih mau pun riang," ujar wanita yang biasa disapa Shelly ini dengan wajah riang, menceritakan dirinya sudah merampungkan lagunya. 

Dengan berkarya, wanita yang juga pengusaha angkutan umum mobil ini,
merasa lebih nyaman. Masalah rezeki, sudah diatur Allah swt.

"Aku sih mikirnya simpel aja. Yang penting usaha. Ada pun hasil akhirnya, Allah yang tentukan. Yah, saat ini semua orang ekonominya terganggu," urai Shelly. 

Wouw, diam-diam ternyata dua buah lagu karya Shelly yang bertajuk, 'Pergilah Corona' dan 'Corona' dinyanyikan oleh aktor Freddy Prahman.

"Jadi, hobi aku tuh, selain menyanyi, juga hobi buat lagu. Kalo ada yang mau lagu, hayu saya buatin," terang Shelly. 

Urai Shelly lagi, selama proses rekaman yang terpenting jaga ptokol kesehatan. Dan jaga imun tubuh, dengan olahraga. Tentunya jangan lupa minum vitamin.

"Insya Allah sehat. Jadi jangan hanya mikir beli masker doang. Vitamin, propolis buat daya tubuh sangat penting," tutup Shelly.

Jelas Shelly lagi, keberanian dirinya menciptakan lagu dan dipublis ke umum, bermula dari adanya lomba cipta lagu 'Corona' di resto Jenderal Tamim. "Nah, sejak itu jadi lebih yakin, apalagi banyak suport dari para senior. Intinya, yang pentng dalam mengisi kehidupan ini, jadilah yang terbaik, insya Allah Tuhan akan memberikan sesuatu yang nggak terduga dan luar biasa,".