Liga Esports Nasional 2024 Resmi Dibuka
Chief Operating Officer Garudaku Ricky Setiawan, Wakil Bendara Umum PB ESI Ashadi Ang, Komite Eksekutif KOI Krisna Bayu, dan Wakil Kepala Bidang I Pembinaan Prestasi KONI Pusat Puang Syamsudin, pada konferensi pers di Kantor PB ESI, Jakarta, Kamis (27/6/2024). (ist)
JAKARTA - Dalam mengembangkan, dan memperkuat kompetensi esport di Indonesia, Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) berkomitmen resmi membuka Liga Esports Nasional 2024, di Jakarta dengan konsep 'terbuka, tersebar, dan tertata'.
Chief Operating Officer Garudaku Ricky Setiawan pada pembukaan Esports 2024 mengatakan, bahwa Liga Esports Nasional masih mengusung konsep yang sama seperti tahun sebelumnya, yakni terbuka, tersebar dan tertata.
"PB ESI dan Garudaku secara resmi meluncurkan Liga Esports Nasional 2204. Ini liga tertinggi menjadi ajang pembuktian atlet. Dengan konsep terbuka, tersebar dan tertata, artinya dapat diikuti dari seluruh Indonesia. Liga Esports Nasional adalah usaha PB ESI dan Garudaku untuk mengakselerasi esport di Indonesia," ujarnya.
Sementara itu, juga disampaikan oleh Wakil Bendara Umum PB ESI Ashadi Ang, bahwa Liga Esports Nasional merupakan bagian dari strategi untuk meningkatkan kompetensi atlet dan pelatih nasional.
"Hal ini membuka kesempatan seluas-luasnya kepada atlet esport amatir termasuk juga para talenta ekosistem esports, mulai dari influencer, hingga esport cosplayer, untuk ekslplorasi bakat dan kemampuannya selaras dengan komitmen PB ESI untuk menjadikan esport olahraga inklusif," ujar Ashadi dalam konferensi pers di Kantor PB ESI, Jakarta, Kamis (27/6/2024).
Khusus para atlet kompetisi yang berjenjang dan terukur sehingga diharapkan menjadi atlet profesional dan menempati posisi tertinggi, menjadi esport leader. Sedangkan Liga Esports Nasional tahun lalu dihelat secara berjenjang dari Liga 3, Liga 2, dan Liga 1 mencatat data menarik.
Pada Liga 3 Esports Nasional 2023 diikuti sebanyak 126.010 orang dan 25.202 tim. Sebanyak 19.545 masyrakat menyaksikan Liga 1 Esports Nasional 2023, dan lebih dari 1,3 juta penonton menonton melalui saluran YouTube.
Dan catatan itu mendapatkan apresiasi dari Komite Eksekutif Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Krisna Bayu. "280 juta jiwa generasi mudanya sangat berpotensi di dalam esport. Liga Esports Nasional kedua ini wadah yang baik memajukan Indonesia," kata Krisna.
Pada waktu yang sama disampaikan Wakil Kepala Bidang I Pembinaan Prestasi Komite Olahraga Nasional Indonesi (KONI) Pusat Puang Syamsudin yang melihat perkembangan esport di Tanah Air begitu cepat hingga mampu mengharumkan bangsa.
KONI Pusat merasa bangga esport menjadi favorit kalangan muda, generasi gen z, diiringi dengan beberapa edukasi dan dinamika. Kita tahu esport sudah di SEA Games oleh karena itu kami KONI Pusat akan support terus masa depan bangsa, bisa membanggakan kita, kata Puang.
"Esports ini sangat penting sekali ke depan, ada Liga 1, Liga 2, pembinaan yang dilakukan sesuai visi misi berkesinambungan. Untuk pendaftaran Liga Esports Nasional 2024 dibuka mulai hari ini tanpa dipungut biaya," pungkasnya. (sm)










Tulis Komentar