Peduli Kemanusiaan Palestina, DPP AGPAII Salurkan Infak Rp1,2 M Melalui BAZNAS RI

Penyerahan bantuan oleh Ketua Umum DPP AGPAII Drs. H. Endang Zaenal, M.Ag. kepada Pimpinan BAZNAS RI, Kolonel (Purn) Drs. Nur Chamdani, di sela penutupan Olimpiade PAI Nasional ke-2 di Minehall Unisma, Malang. (Doc.BAZNAS)

SinggalangNews.com - Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (DPP AGPAII) salurkan bantuan untuk Palestina sebesar Rp1.288.670.896 melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI.

Infak kemanusiaan tersebut diberikan secara simbolis oleh Ketua Umum DPP AGPAII Drs. H. Endang Zaenal, M.Ag. kepada Pimpinan BAZNAS RI, Kolonel (Purn) Drs. Nur Chamdani, di sela acara penutupan Olimpiade PAI Nasional ke-2 yang digelar di Minehall Unisma, Malang, Jawa Timur (17/12/2023).

Dalam sambutannya, Nur Chamdani yang merupakan Pimpinan BAZNAS RI bidang SDM dan Keuangan, menyampaikan ucapan terima kasih kepada para guru agama Islam, DPP AGPAII yang telah menjadi bagian dari pihak yang mendukung nyata upaya "membasuh luka" Palestina.

Terima kasih kepada guru agama Islam yang tergabung dalam DPP AGPAII. Bantuan yang diberikan merupakan dukungan nyata dalam upaya meringankan beban rakyat Palestina. Kedepannya BAZNAS RI siap untuk berkolaborasi lebih banyak lagi dengan DPP AGPAII.

Sementara itu, Ketua Umum DPP AGPAII, Drs. H. Endang Zaenal, M.Ag, di hadapan peserta dan undangan acara penutupan Olimpiade PAI Nasional Ke-2 mengatakan, DPP AGPAII menyerahkan infak yang berhasil dihimpun melalui BAZNAS RI.

"Kali ini, Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) menyerahkan donasi kemanusiaan untuk Palestina kepada BAZNAS RI senilai Rp1.288.670.896," katanya.

"Kami telah memutuskan untuk menyalurkan donasi yang kami kumpulkan melalui BAZNAS. Hal tersebut karena BAZNAS merupakan badan yang memiliki kepercayaan publik paling tinggi, selain merupakan sebagai lembaga pemerintah," jelasnya.

Dalam penyerahan infak, turut hadir yakni Bupati Malang, Drs. H. Sanusi, MM; anggota Komisi X DPR RI, Dr. Hasanudin Wahid; Rektor Universitas Islam Malang, Prof. H. Masykuri, M.Si; dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Suwarjana, SE. MM, serta para pejabat di lingkungan Pemkot dan Kemenag Kota Malang. (sm/r)