Home Nasional Daerah Olahraga Lifestyle Teknologi Hiburan Ragam Ekonomi Video Indeks
 
Cerita Donny Damara dan Shandy Sjarif Meriahkan Pesta Warga
Selasa, 31-10-2023 - 05:46:19 WIB
Donny Damara dan Shandy Sjariff Bikin Heboh “Pesta Warga”
TERKAIT:
 
  • Cerita Donny Damara dan Shandy Sjarif Meriahkan Pesta Warga
  •  

    Singgalangnews.com,Tangerang-Festival “Pesta Warga” yang digagas komunitas bapak2ID di ICE BSD Hall 6, Tangerang, Banten pada 28-29 Oktober 2023 akhir pekan kemarin, dibikin heboh dengan kehadiran dua idola bapak-bapak dan ibu-ibu semasa mereka masih muda.

    Dua idola tersebut adalah aktor Donny Damara dan Shandy Sjariff. Keduanya hadir sebagai bintang tamu pada sesi obrolan di pangung warga yang dipandu tiga host founder bapak2ID yakni Pak James Jan Markus, Pak Nuang 2,000 dan Pak Munawir bin Sabin.

    Ternyata, baik Donny maupun Shandy, punya masalah utama di usia yang sudah bapak-bapak. Apa itu? Ya, dua aktor ganteng itu punya masalah serius dengan kebotakan rambut. Bagi aktor seperti mereka, kebotakan tentu menjadi momok yang sangat menakutkan.

    Pembicaraan terkait pengalaman Donny Damara dan Shandy Sjariff mengatasi kebotakan kepala menjadi salah satu sesi obrolan warga yang menarik atensi para tetamu bapak-bapak dan ibu-ibu di hari terakhir festival “Pesta Warga”. Apalagi, di panggung warga juga hadir dr. Cintawati Farmanina, Mbio (AAM), seorang dokter kualitas dunia dari Indonesia yang menangani permasalahan rambut dua aktor tersebut.

    Shandy Sjariff mengungkapkan bahwa rambut menjadi salah satu aset penting di dunia hiburan yang ia geluti. Ia mengaku, dulu memiliki rambut yang sangat lebat. Namun, saat masuk usia 30 tahunan, pesinetron asal Palembang, Sumatera Selatan itu mulai mengalami kerontokan rambut. Hal tersebut membuatnya tidak percaya diri.

    “Saat syuting itu biasanya kita evaluasi akting, nah sekarang jadi memperhatikan kepala. Karena lampu terang kan, biasanya ada ‘jendela-jendela’-nya. Itu makin nggak pede (percaya diri), dan di situ rambutnya kelihatan botak-botak, makin menipis dan itu semakin bahaya kalau didiamin,” terang Shandy Sjariff di hadapan warga yang menyaksikan obrolan tersebut.

    Shandy tidak memungkiri, di lingkungan kerja keartisan, kemungkinan mengalami kerontokan rambut atau menjadi botak sangat besar. Hal itu tentu saja karena penggunana berbagai cairan atau pewarna rambut untuk kebutuhan syuting dengan waktu yang relatif panjang.  

    “Ini sebenarnya bukan hanya karena usia tapi juga faktor genetik, gaya pakai wax dan lain-lain tadi, nggak cuci rambut pulang padahal syuting sampai 20 jam. Hal-hal begitu yang memperburuk-memperparah,” lanjut bintang sinetron “Jodoh Wasiat Bapak” itu.

    Sekarang Shandy Sjariff mengaku sudah bisa tersenyum. Bagian kepalanya yang mengalami penipisan dan ruang yang kosong itu kini sudah ditumbuhi rambut secara normal kembali. Setahun yang lalu, Shandy memang memutuskan untuk menjalani “hair transplant” di Farmanina Aesthetic & Hair Clinic.

    Cerita yang sama juga diungkapkan oleh Donny Damara. Bintang film “Lovely Man” itu secara terbuka mengatakan dirinya mengalami kerontokan rambut. Hanya saja, saat ini, ia masih menjalani proses PRP (Platelet Rich Plasma) karena keterbatasan waktu. PRP adalah terapi perawatan rambut rontok dan merangsang pertumbuhan rambut.

    “Ya saya masih terbatas waktu syuting yang padat sehingga masih PRP dulu. Saya juga merasakan hal yang sama seperti Shandy, kok banyak ‘jendele-jendela’ di kepala sih. Lalu saya datanglah ke Farmanina yang di Tebet, dianalisa kulit kepala saya, rambut saya. Saya dianjurkan sebelum melakukan ‘transplant rambut’ dilakukan dulu PRP,” terang aktor 57 tahun itu.

    Meski baru menjalani PRP, Donny mengaku banyak mendapat tanggapan positif dari rekan-rekannya. Banyak sahabat yang mengatakan bahwa rambutnya sudah mulai terlihat lebat. Donny mengaku surprise mendapatkan kenyantaan tersebut.

    “Teman-teman bilang rambut lo udah mulai nggak botak lagi? Saya bilang oh ya! Jadi mereka yang lebih notice dibanding saya. Kebayang kan gimana kalau saya melakukan ‘transplant rambut’,” sambung nominator “Pemeran Pendukung Pria Terbaik” dalam Festival Film Indonesia (FFI) 1991 untuk film “Perwira dan Ksatria” itu.

    Menurut dokter Nina, “transplant rambut” menjadi pilihan utama apabila kepala sudah terjadi kebotakan yang tidak bisa lagi di-treatment dengan obat-obatan. Apalagi kebotakan tersebut sudah tidak ada akar rambutnya. Jadi, mau tidak mau harus melakukan “transplant rambut” anjur dokter Nina kepada warga.



    “Supaya kembali jadi umur 26 tahun,” kata dokter Nina sambil tertawa. “Rambut ini kan berhubungan dengan kepercayaan diri. Apalagi bapak-bapak ini kan sering kali ditantang sama banyak orang. Kan orang suka bilang, tuh itu sudah mulai tidak ada rambut, udah kelihatan umurnya. Jadi untuk kepercayaan diri dan buat semangat kerja. Mau nggak mau jadi tambah semangat kerja.”

    Siapa menduga, selain Donny Damara dan Shandy Sjariff, ternyata tiga host bapak2ID juga punya persoalan yang sama terkait kebotakan kepala. Pak James Jan Markus, Pak Nuang 2,000 dan Pak Munawir bin Sabin bahkan sudah menjalani tanam rambut di Farmanina. Pengalaman terkait bagaimana mereka keluar dari masalah kebotakan menjadi obrolan segar yang dibagi kepada warga.

    “Wah nggak kebayang kalau hidup di usia bapak-bapak ini trus nggak punya rambut. Ini benar-benar jadi salah satu masalah utama bapak-bapak. Di rumah udah banyak tumpukan topi buat nutupin kepala botak. Sekarang saya percaya diri banget ke mana-mana. Hari gini masih botak aja?!!,” ujar Pak James Jan Markus yang kembali mengundang tawa warga.

    Dalam kesempatan tersebut, Farmanina yang juga membuka booth di festival “Pesta Warga” ikut memberikan sertiikat atau penghargaan tanda kelulusan dari kebotakan kepada Pak James Jan Markus, Pak Nuang 2,000 dan Pak Munawir bin Sabin.

    Festival “Pesta Warga” menjadi ajang nostalgia bagi bapak-bapak, ibu-ibu, anak-anak hingga orang tua dengan beragam kegiatan warga pada umumnya. Selain itu, acara tersebut juga menghadirkan banyak bintang tamu yang ekspert di bidangnya dan berbagi pengalaman kepada warga.(Siaran pers/pri)





     
    Berita Lainnya :
  • Acer Menjadi Solusi dan Transformasi Platform Komunitas Pendidik Guraru
  • Atas Kepercayaan Masyarakat: Pengumpulan ZIS BAZNAS pada Ramadhan 2024 tembus Rp447,9 M
  • Beli Tiket PEVS 2024 di PLN Mobile dapat Diskon Tambah Daya 60%
  • Mobil Listrik Neta V-II Meluncur di Pameran PEVS 2024 Seharga Rp200 Jutaan
  • PEVS 2024: Tampilkan Beragam Aktivitas Komunitas Pengguna Kendaraan Listrik
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Acer Menjadi Solusi dan Transformasi Platform Komunitas Pendidik Guraru
    02 Atas Kepercayaan Masyarakat: Pengumpulan ZIS BAZNAS pada Ramadhan 2024 tembus Rp447,9 M
    03 Beli Tiket PEVS 2024 di PLN Mobile dapat Diskon Tambah Daya 60%
    04 Mobil Listrik Neta V-II Meluncur di Pameran PEVS 2024 Seharga Rp200 Jutaan
    05 PEVS 2024: Tampilkan Beragam Aktivitas Komunitas Pengguna Kendaraan Listrik
    06 Ajang PEVS 2024, PLN Tampilkan Kesiapan Ekosistem EV di Indonesia
    07 Ofero Bangun Strategi dan Kenalkan Battery Lithium dan Unit Terbaru
    08 Perluas Layanan Keuangan Digital, DANA dan Jalin Bangun Kerjasama
    09 BAZNAS Bersama Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul
    10 Belajar dari Jepang, Sosialisasi Stranas Bisnis dan HAM di Indonesia Harus Masif
    11 Bus Hino RM 280 ABS Siap Menjadi Andalan Transportasi di Kalteng
    12 BAZNAS Tanggap Bencana Respons Cepat Bantu Korban Gempa Garut
    13 Membasuh Luka Palestina, Bareksa Salurkan Infak Palestina Melalui BAZNAS RI
    14 Yayasan Solidaritas Insan Peduli Salurkan Infak Palestina Rp250 Juta melalui BAZNAS RI
    15 AASI Beri Kuliah Umum Literasi Asuransi Syariah di UNTAD Palu
    16 Samsung Umumkan Ketersediaan Opsi Bahasa Indonesia Galaxy AI di Galaxy S24 Series
    17 Bangun Masa Depan, BAZNAS RI Berikan Pembinaan Karir bagi Peserta Beasiswa Cendekia
    18 Shop | Tokopedia Ungkap Tren Belanja Online Masa Ramadan-Lebaran 2024
    19 Shopee bersama Vidi Aldiano Kenalkan Program Garansi Tepat Waktu Kepada Pengguna
    20 Kemenag: BAZNAS RI Berperan Tingkatkan Kualitas Hidup Mustahik
    21 Hindari Pinjol Ilegal, UOB Dukung Literasi Keuangan Untuk Generasi Muda
    22 Aqua+ Series Kembali Meraih Kembali HWB Award 2024 di Thailand
     
     
    Redaksi | Pedoman Media Siber | Indeks Berita
    © SINGGALANG NEWS