Bantu Gempa Turki dan Suriah, BAZNAS Terima Sedekah Solidaritas dari JSIT Indonesia
Secara simbolis penyerahan sedekah solidaritas dunia Islam sebesar Rp680.000.000, diserahkan oleh Ketua Umum JSIT Indonesia Fahmi Zulkarnain, M.Pd. kepada Wakil Ketua BAZNAS RI Mo Mahdum, di saksikan jajaran Pimpinan BAZNAS RI, dan JSIT di Kantor BAZNAS Pusat Jakarta, Rabu (15/3/2023). (sumarno)
JAKARTA - SinggalangNews.com, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerima sedekah solidaritas dunia Islam dari Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia yang akan digunakan untuk membantu korban gempa Turki dan Suriah.
Secara simbolis penyerahan sedekah solidaritas dunia Islam sebesar Rp680.000.000, diserahkan oleh Ketua Umum JSIT Indonesia Fahmi Zulkarnain, M.Pd. kepada Wakil Ketua BAZNAS RI Mo Mahdum, di saksikan jajaran Pimpinan BAZNAS RI, dan JSIT di Kantor BAZNAS Pusat, Jakarta Timur, Rabu (15/3/2023).
Dalam sambutannya, Wakil Ketua BAZNAS RI Mo Mahdum menyampaikan apresiasi atas sedekah yang diberikan oleh JSIT Indonesia dan telah bergerak memberikan kepedulian untuk membantu korban gempa Turki dan Suriah.
Bantuan yang diserahkan JSIT Indonesia ini akan sangat berguna dalam mengoptimalkan peran BAZNAS untuk membantu pemulihan penyintas bencana gempa di Turki dan Suriah.
Mo Mahdum mengatakan, sedekah yang diberikan oleh JSIT Indonesia akan dititipkan langsung kepada delegasi BAZNAS yang akan berangkat untuk membantu korban bencana gempa di Turki dan Suriah.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada JSIT Indonesia yang telah memberikan kepercayaan kepada BAZNAS dalam menyerahkan sedekahnya untuk membantu saudara-saudara kita di Turki dan Suriah. Semoga sedekah yang diberikan dapat membantu meringankan beban mereka," tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum JSIT Indonesia Fahmi Zulkarnain mengatakan, sedekah yang diberikan merupakan hasil penggalangan dana dari seluruh jaringan sekolah yang tergabung se-Indonesia yang berasal dari murid, guru, wali murid, dan manajemen sekolah untuk tahap pertama diserahkan sebesar Rp680.000.000.
"Penggalangan dana ini sudah berjalan sekitar satu bulan lebih, dan ini merupakan bantuan tahap pertama, karena penggalangan dana masih terus berlanjut hingga 10 Mei 2023," jelasnya.
Fahmi juga mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS yang telah memfasilitasi penyaluran bantuan untuk meringankan beban para penyintas gempa Turki dan Suriah.
"Semoga bantuan yang diberikan dapat memberikan manfaat serta penyalurannya dapat berjalan lebih efektif", pungkasnya. (sm_r)
Komentar Anda :