JAKARTA - SINGGALANGNEWS.COM, Membantu korban tertimbun longsor di Kelurahan Panaragan, Bogor Tengah, Kota Bogor Jawa Barat, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kirimkan tim penyelamat pencarian korban, Rabu malam (12/10/2022).

Disampaikan Pimpinan BAZNAS RI Saidah Sakwan MA, tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) Pusat sudah bergerak sejak tadi malam untuk melakukan asesmen dan pencarian empat korban yang tertimbun longsor di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

"BAZNAS turut prihatin dan berbelasungkawa atas bencana yang terjadi. BAZNAS memberi respons cepat dalam memberikan aksi kemanusiaan bencana longsor di Jl. Kepatihan Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Tim BAZNAS juga berkoordinasi dengan tim penyelamat lain demi membantu korban terdampak," jelas Saidah Sakwan MA di Jakarta, Kamis (13/10).

Tidak hanya tim BTB Pusat, lanjut Saidah, penanganan korban longsor ini juga melibatkan BAZNAS Bogor dan BTB Bogor."Saat ini korban masih dalam pencarian, mengingat banyak unsur yang terlibat dan lokasi yang sempit maka petugas dibatasi agar tidak membahayakan."

Saidah mengatakan, berbagai bantuan akan terus diupayakan BAZNAS demi membantu pemulihan dan membangkitkan korban setelah bencana melanda.

Sementara itu, hari ini BAZNAS Kota Bogor bersama Tim BTB Bogor telah meninjau ke lokasi bencana serta mendatangi korban yang dirawat di rumah sakit untuk memberikan bantuan.

Berbagai aksi yang dilakukan BAZNAS merupakan buah dari donasi yang disalurkan para donatur melalui BAZNAS, yang manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat yang membutuhkan, dalam hal ini korban bencana alam.

"Terima kasih banyak atas donasi yang diberikan para donatur melalui BAZNAS. Donasi yang diberikan sangatlah berarti untuk membantu proses pemulihan para warga terdampak bencana," kata Saidah.

Bencana alam terjadi di Kota Bogor, tebing setinggi 15 meter longsor di Jalan veteran, Gang Kepatihan, Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Menurut informasi yang dihimpun tim BAZNAS, total ada 9 orang yang tertimbun longsor. Sebelumnya, dilaporkan 5 orang yang tertimbun. Satu orang mengalami luka berat dan satu orang meninggal, jelasnya. (sm_r)