Nuvo Family Resmikan Sarana Cuci Tangan di 150 Titik

SinggalangNews.com, Kupang - NUVO Family, produk perawatan tubuh dan kesehatan keluarga andalan Wings Group Indonesia kembali melanjutkan komitmennya meningkatkan praktik Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di Indonesia melalui kampanye Indonesia Bergerak Lawan Kuman tersebar 150 Titik di Indonesia.
NUVO menggandeng Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan United Nations International Children's Emergency Fund (UNICEF Indonesia) turut meresmikan Signature Icon sebagai sarana cuci tangan yang dibangun di Pantai Lasiana Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Pada perhelatan program ini juga sekaligus meresmikan sarana cuci tangan lainnya yang hadir dan tersebar di 150 titik di Nusa Tenggara Timur, Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Josef Nae Soi Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur saat menghadiri peresmian sarana cuci tangan Rabu (30/3/2022) menjelaskan, “Program cuci tangan saya lihat dari dimensi, yaitu dimensi idealis dimana semua orang harus hidup bersih dan sehat. Selanjutnya ada dimensi realita yaitu kenyataannya bahwa Nusa Tenggara Timur masih kekurangan sarana air bersih dan sanitasi."
Oleh karena itu, melalui program ini saya lihat sebagai dimensi fleksibilitas dalam arti kita memberikan contoh kepada masyarakat, dan komponen masyarakat lain seperti perusahaan WINGS dimana masyarakat dapat mengikuti arahan dan ajakan menjadi salah satu upaya meningkatkan kesehatan warga Nusa Tenggara Timur melalui aspek sanitasi dan air bersih
Saya juga mengajak seluruh masyarakat Nusa Tenggara Timur untuk menjaga kesehatan, menerapkan pola hidup sehat, contohnya melakukan cuci tangan dengan benar dan menggunakan sabun. Mengajak semua pihak, baik pemerintah, perusahaan swasta atau lembaga lain untuk berkolaborasi membangun masyarakat Nusa Tenggara Timur melalui kesehatan, ujar Josef Nae Soi.
Tidak hanya pemerataan sarana cuci tangan di Indonesia, NUVO juga berperan aktif dalam memberikan edukasi pentingnya membiasakan diri cuci tangan pakai sabun, menjalani pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Melakukan berbagai aksi salah satunya kegiatan penyuluhan dan sosialisasi kegiatan PHBS Cara cuci tangan yang baik dan benar kepada anak-anak usia Sekolah Dasar di wilayah Kupang, di sekolah SD Inpres 2 Kuanino.
Sementara itu, Gabriella da Silva, Head of Public Relations Wings Group Indonesia menyatakan, “Di tengah pandemi dengan kondisinya yang tidak menentu, menjaga kebersihan diri merupakan salah satu kunci kesehatan pada masyarakat, termasuk pada usia anak sekolah dasar."
Selama beberapa tahun terakhir dan hingga sekarang, Wings Group bekerja sama dengan UNICEF Indonesia untuk mempromosikan pentingnya pola hidup bersih dan sehat. Dan mendukung pemerintah dalam percepatan pengadaan akses air, sanitasi dan kebersihan yang dikelola dengan aman dan berkelanjutan.
Dengan kerja sama yang terjalin antara instansi pemerintah, swasta, media massa, dan masyarakat, kami harap dapat menghasilkan perubahan perilaku masyarakat ke arah yang lebih baik. Menjaga kebersihan diri termasuk cuci tangan sebagai kebiasaan sehari-hari, "Demi Indonesia Sehat, Indonesia Maju!, tuturnya.
Menurut data UNICEF, akses ke sarana air, sanitasi, dan kebersihan (WASH) di sekolah-sekolah merupakan bagian penting dari lingkungan sekolah yang aman, bersih, dan sehat. Hal ini, Pemerintah mewajibkan ketersediaan sarana cuci tangan yang mendasar sebagai syarat dibukanya kembali sekolah. Berdasarkan analisis tahun 2020, 84% sekolah, atau 44 juta murid, tidak memiliki akses ke setidaknya satu dari ketiga jenis sarana tersebut.
Analisis yang sama menunjukkan bahwa hampir 60% sekolah tidak memiliki sarana cuci tangan yang berfungsi serta dilengkapi air dan sabun. Di samping itu, hanya 27% madrasah yang punya akses ke sarana dasar WASH dan hanya 56% yang memiliki akses ke minimal satu sarana cuci tangan di lingkungan sekolah.
Setidaknya hanya sekitar 46% SD and Madrasah Ibtidaiyah serta sekitar 37% SMP dan Madrasah Tsanawiyah di NTT yang memiliki sarana cuci tangan dengan air mengalir dan sabun (Sumber: Data WASH pada Profil Sanitasi Sekolah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020 dan data WASH pada Profil Sanitasi Sekolah Kementerian Agama tahun 2020).
Yudhistira Yewangoe, Chief of Field Office NTT & NTB UNICEF Indonesia melihat bahwa tidak adanya akses terhadap sanitasi dan sarana air bersih bisa menyebabkan kualitas hidup anak yang berujung kepada permasalah kesehatan, kurangnya gizi, stunting, dan bahkan bisa berujung kepada kematian.
“UNICEF sudah hadir cukup lama di Indonesia dan Nusa Tenggara Timur, dan kami terus berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam memberikan edukasi dalam rangka merubah perilaku ke arah yang lebih sehat, membuat sarana dan prasarana terkait sanitasi dan sarana air bersih. Hingga saat ini, 70% rumah di Nusa Tenggara Timur sudah aman untuk kegiatan air bersih, dan juga ada 4 kabupaten yang sudah dinyatakan aman untuk kegiatan buang air besar. Ini adalah kemajuan besar dan kami ingin terus berupaya ke persentase yang lebih tinggi, tentunya dengan berkolaborasi dengan Pemerintah dan swasta, contohnya WINGS dalam program ini,” ujar Yudhistira.
Sejalan komitmen dalam mewujudkan bangsa yang sehat dan terlindungi, NUVO turut menghadirkan produk sesuai dengan kebutuhan masyarakat terlebih di masa pandemi Covid- 19 NUVO sebagai total protection solutions dengan rangkaian produk seperti NUVO Body Wash, NUVO Hand Soap, NUVO Hand Sanitizer dan NUVO Wet Wipes yang kini sudah teruji dapat membunuh Virus Corona.
Melalui NUVO terus berkomitmen untuk membantu mewujudkan keluarga Indonesia yang sehat dan terlindungi selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu, demi meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia, jelasnya.
Untuk info lebih lanjut tentang kampanye NUVO Indonesia Bergerak Lawan Kuman buka di akun Instagram @nuvo_family. NUVO Family, #IndonesiaBergerakLawanKuman.
(sm_r)
Tulis Komentar