Tingkatkan Layanan Syariah Kampus, BSI Jalin Kerjasama Dengan Unsoed
Rektor Universitas Jenderal Soedieman (Unsoed), Prof Suwarto dan Direktur Sales & Distribution PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Anton Sukarna usai penandatanganan nota kesepahaman dalam pemanfaatan layanan jasa dan produk perbankan syariah. (*)
SinggalangNews.com, Jogyakarta - Perluas jaringan syariah PT Bank Syariah Indonesia Tbk, (BSI) menjalin kerjasama dengan Universitas Jenderal Sudirman (Unsoed) dalam pemanfaatan layanan jasa dan produk perbankan syariah.
Kerjasama ini dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara BSI dan Unsoed, adanya kesepakatan literasi keuangan dan perbankan syariah di lingkungan kampus Unsoed.
Direktur Sales & Distribution PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Anton Sukarna menyampaikan kesiapan BSI untuk bersama meningkatkan awareness dan aktivasi layanan perbankan syariah di lingkungan kampus yang dibangun dalam satu ekosistem sehingga keberadaan bank syariah dapat dirasakan manfaatnya bagi seluruh civitas di Kampus Unsoed yang berjumlah lebih dari 25 ribu orang.
Ekosistem yang dibangun akan melibatkan peran mahasiwa, dosen dan pegawai dalam bentuk kuliah dan FGD ilmu perbankan syariah, program magang/internship di BSI, bantuan pendidikan bagi mahasiswa berprestasi serta pemanfaatan produk dan layanan jasa perbankan syariah yang meliputi tabungan dan pembiayaan sesuai prinsip syariah.
“Tahun ini, program literasi akan terus dilakukan BSI sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan angka literasi syariah yang masih dibawah 10%. Untuk itulah dengan adanya kesepakatan ini, kami optimis bahwa bank syariah dapat menjadi pilihan finansial bagi kalangan milenial,” kata Anton.
Sementara itu, Rektor Unsoed, Prof Suwarto menyampaikan “Unsoed menyambut baik kerjasama dengan Bank Syariah Indonesia. Semoga kemitraan ini akan memberikan dampak positif dan memberi manfaat bagi perkembangan Unsoed dan juga BSI."
Dalam sinergi ini harus dibangun dengan landasan dan keyakinan bahwa kesemua ini untuk kebaikan yang memberi keberkahan bagi kedua lembaga serta khalayak, tutup Prof. Suwarto. (sm_r)










Tulis Komentar