Direktur Utama BSI Hery Gunardi, dan Direktur Retail Banking BSI Kokok Alun Akbar, bersama Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono saat penandatanganan perjanjian kerjasama antara BSI dengan TNI AL di Jakarta, Senin (3/1/2022).

SinggalangNews.com, Jakarta, - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menandatangani perjanjian kerjasama dengan TNI AL pengelolaan dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) non gaji di lingkungan TNI Angkatan Laut dan penyediaan layanan pembayaran gaji anggota TNI Angkatan Laut.

Pada tahap awal, Bank Syariah Indonesia siap memfasilitasi layanan payroll gaji para anggota TNI AL yang bertugas di Wilayah Aceh. Langkah ini dilakukan dengan komitmen BSI mendukung penuh Aceh dalam penerapan perda Qanun Lembaga Keuangan Syariah terkait implementasi perbankan syariah.

Penandatanganan kerjasama dihadiri oleh Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Hery Gunardi, Direktur Retail Banking BSI Kokok Alun Akbar, Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, dan Kepala Dinas Keuangan Angkatan Laut (Kadiskual) Laksamana Pertama TNI Poedji Santoso di Jakarta (3/1/2022).

Pada kerjasama tersebut, BSI memberikan akses finansial system CMS (Cash Management System) meliputi inquiry saldo, transfer bank, pembukaan rekening giro secara online dan pembayaran penerimaan negara & utilitas maupun fasilitas lain sehingga TNI AL dapat bertransaksi secara realtime, efisien dan aman.

Sedangkan dari sisi pembayaran gaji anggota TNI AL, fasilitas ini memudahkan para anggota untuk mengakses gaji secara realtime melalui BSI Mobile sehingga menumbuhkan awareness untuk go digital melalui sistem cashless.

Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Hery Gunardi menyampaikan, bahwa BSI siap menyokong seluruh pemangku kepentingan termasuk TNI AL untuk menumbuhkan aktivasi perbankan syariah di Indonesia, di mana saat ini pemerintah tengah serius menjadikan Indonesia menjadi corong dan barometer ekonomi syariah dunia.

"Berharap adanya kerjasama ini dapat mengokohkan peranan TNI AL sebagai prajurit pertahanan negara untuk dapat memberikan transparansi kepada publik. Kerjasama ini merupakan pertama kalinya, untuk kedepannya dapat memberikan layanan bagi TNI AL di seluruh Indonesia", ungkap Hery.

Pada kesempatan yang sama Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono siap mengimplementasikan dan memberikan kebebasan kepada seluruh anggota untuk aktivasi perbankan syariah di lingkungan anggotanya.

Hal ini sejalan dengan dukungan TNI AL terhadap ketentuan Kementerian Keuangan menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan nomor 11/PMK.05/2016 yang mengatur tentang penyaluran gaji melalui rekening PNS Pusat, Prajurit TNI dan Anggota Polri melalui bank umum yang dilakukan secara terpusat.

Dengan aturan ini, bank umum baik bank umum konvensional maupun bank umum syariah dapat menjadi bank penyalur dana gaji ke masing-masing rekening pegawai negeri, katanya.

Kerja sama antara BSI dengan TNI AL ini dapat menjadi energi baru bagi ekonomi Indonesia, mampu memberikan akses pertumbuhan ekonomi syariah di berbagai lini usaha, seperti dalam pembiayaan, layanan digital syariah dan industri halal. Sehingga memberikan manfaat kepada masyarakat luas secara berkelanjutan, jelasnya. (sm_r/rel)